Rabu Bersastra 06

 

“Selamat Malam, Wahai Impian”

Oleh : Haisyi Yaumal Israq

Hai. Selamat malam wahai impianku

Aku menyapamu dengan besarnya keinginan

Di atas titian yang kupastikan tidak akan goyah

Yang kutindih dengan sekuat semangat

Untuk terwujud

Impianku ….

Waktunya aku untuk mewujudkanmu

Akan kupetik dengan penuh semangat

Dengan keinginan penuh juang

Untuk lebih memaknai hidup

Tunggulah sebentar impianku

Dengan kabut setebal ini

Belum lagi tali tumpuan nan rapuh

Bukanlah hal yang mudah bagiku

Impianku ....

Langkahku mungkin saja tertatih

Pandanganku mungkin saja terhalang kabut

Hatiku mungkin juga sempat melemah

Percayalah impianku

Walau butuh waktu bertahun-tahun

Aku akan terus berusaha 

Membawamu ke alam nyata


Cita-cita

Oleh : Fayza Arini


Waktu kecil

Seseorang bertanya tentang cita-cita

Profesi-profesi yang mulia menjadi jawabannya

Semua bersorak ria mendengarnya

Namun saat seseorang beranjak dewasa

Cita-cita hanya dianggap sebatas angan tanpa pembuktian

Jalan mencapai impian tidaklah mulus

Rintangan datang silih berganti

Namun ketahuilah

Bahwa jerih payah yang dilalui selama ini

Akan berbuah indah yaitu tercapainya cita-cita


Quotes :

Oleh : Adinda Ismira

“ Memiliki cita-cita adalah titik awal mulainya perjalanan hidup seseorang, Dengan cita-cita, langkah menjadi pasti dan tidak tergoyahkan. ” 


Oleh : Novia Larasati 

Cita-cita hanya akan menjadi angan-angan jika hidup seperti sungai yang tenang.

Beriakkan arusnya, buatlah suara, tunjukkan pada dunia bahwa kamu itu ada.



Post a Comment

Lebih baru Lebih lama