Ngopi Online Spesial Hari Pendidikan Nasional : Dampak Covid-19 Terhadap Pendidikan




Sabtu, (9/5) Departemen Kajian Strategis BEM KM FKM Unand telah mengadakan kegiatan Ngobrol Pintar (Ngopi) secara online, kali ini dengan mengangkat judul “Dampak Covid-19 Terhadap Pendidikan”. Berhubung beberapa hari yang lalu kita memperingati hari Hari Pendidikan Nasional, sehingga hal ini membuat Ngopi kali ini bisa dikatakan Ngopi spesial dengan pemateri yang luar biasa. Kegiatan ini dilaksanakan seperti sharing hearing melalui aplikasi Zoom dengan pematerinya yaitu Bapak Defriman Djafri,.S.K.M.,M.K.M., Ph.D. Kegiatan tersebut diikuti oleh  mahasiswa-mahasiswa yang akan menjadi penerus tiang pondasi bangsa yang akan mendapatkan ilmu lebih setelah mengikuti kegiatan ini. 

      
Gambar 1. Suasana kegiatan Ngopi Online melalui aplikasi Zoom

Kegiatan Ngopi ini dipimpin oleh seorang moderator yaitu Nola Vita Sari (staf Departemen Kajian Strategis BEM KM FKM Unand periode 2020)  yang akan mengatur jalannya diskusi dengan sistem yang sistematis sehingga acara diskusi ini berjalan dengan kondusif. Dimulai dari pembukaan, serta sesi materi yang akan disampaikan pada diskusi ini. Materi yang dibawakan pun adalah hal yang menarik untuk diperbincangkan dalam situasi dan kondisi yang sekarang, sehingga menarik perhatian untuk dibahas dan diperdebatkan khusunya didalam ranah pendidikan global.


 
Gambar 2. Bapak Defriman Djafri,.S.K.M.,M.K.M., Ph.D. selaku pemateri

Kegiatan yang dilakukan melalui aplikasi Zoom ini merupakan suatu inovasi baru dari Ngopi online, memgingat Ngopi online sebelumnya dilakukan melalui Whatsapp Grup. Bapak Defriman Djafri., S.K.M.,M.K.M., Ph.D. mengatakan “Ada beberapa hambatan yang terjadi di situasi pandemi Covid-19 ini yaitu jaringan internet dan biaya yang merupakan dampak besar bagi pendidikan itu sendiri. Bukan dikalangan mahasiswa saja, tetapi dosen juga harus mengeluh untuk biaya yang harus dikeluarkan dengan kondisi keuangan yang tidak imbang, keterbatasan sarana dan prasarana, dan terlebih lagi bahwa tidak semua kompetisi bisa diajarkan melalui daring. Sehingga poin-poin ini menjadi faktor penghambat dalam ranah pendidikan di situasi sekarang ini”. Hal itu menjadi tolak ukur dalam pemabahasan materi yang disampaikan mengenai “Dampak Covid-19 Terhadap Pendidikan”, yang tidak kalah menariknya mengenai penurunan UKT mahasiswa karena berdampak pada perekonomian orang tua menjadi bahan solusi yang disampaikan oleh pemateri dan akan ditindak lanjuti kedepannya. Tentu pembahasan yang disampaikan sangat menarik dan hangat diperbincangkan di Ngopi online kali ini.
Menurut Alvi Syahrin selaku Kepala Departemen Kajian Strategis BEM KM FKM Unand, menarik kesimpulan dari topik perbincangan tentang pandemi Covid-19 terhadap ranah pendidikan global bahwa pembelajaran yang dilakukan saat ini kurang efektif, karena masih banyak kendala baik dari akses sampai jaringan yang tidak merata di seluruh wilayah. Metode yang diajarkan pun juga kurang tepat karena melalui daring ini semua melimpahkan dalam bentuk tugas sehingga terlalu monoton dengan tugas yang lebih dari batas wajar. Beliau juga mengatakan untuk tetap stay at home dan tetap menerapkan social distancing dengan harapan pandemi Covid-19 ini dapat segera berakhir. Dengan mengutip kata akhir, Alvi Syahrin mengatakan Ilmu itu bisa di dapat di mana saja dan kapan saja jikalau memang kita niat untuk mencari ilmu itu sebagai pendukung penutup hasil wawancara yang dilakukan.


Mutiara Sakinah dan Reza Anisa
UKPM Pena BEM KM FKM Unand
Generasi Alpha

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama